Ibunda Abdul, Arah (46), mengatakan, Abdul sudah menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan di lukanya dinihari tadi. Kini, luka di kelaminnya masih dibungkus perban.
"Sekarang tidur terus, bangun paling semenit dua menit," kata Arah saat ditemui detikcom di RSUD Tangsel, Jl Surya Kencana, Pamulang, Tangsel, Rabu (15/5/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu kan saluran kencingnya masih ada, itu langsung dipasangi selang," terangnya.
Bagaimana dengan fungsi kelelakiannya? "Sekarang nggak bisa lagi (ereksi)," sambungnya.
Abdul adalah putera paling bungsu dari lima bersaudara. Sehari-hari, Abdul tak memiliki pekerjaan tetap. Kadang dia menarik angkot, kadang juga ikut bekerja di proyek perumahan.
Kini, Arah hanya berharap anaknya bisa kembali sehat dan beraktivitas seperti biasa. Pelaku pemotongan kelamin terhadap Abdul pun semoga bisa cepat tertangkap.
"Dia udah bikin anak saya cacat seumur hidup," tuturnya sambil menangis.
(mad/nwk)