"Masih di bawah Rp 1 miliar. Di atas Rp 500 juta, nggak di atas Rp 700 juta," akunya sebelum rapat paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta (13/5/2013).
Caleg incumbent dari Komisi VI DPR ini mengaku dana kampanyenya tahun lalu sebesar Rp 200 juta. Namun demikian, Rachel menolak jika dana kampanyenya tahun ini melonjak signifikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya menyatakan dana kampanye kisaran Rp 500 juta hingga Rp 700 juta itu berasal dari tabungan selama empat tahun.
"Dapilnya kan masih sama dengan Dapil saya yang dulu. Karena sudah nabung dikit-dikit," ucap caleg Dapil Jawa Barat II ini.
Dirinya menyatakan sudah sering berinteraksi dengan konstituennya lewat program-program kepartaian. Misalnya, membantu korban longsor Cililin, membantu program ASI, dan menerapkan program bantuan ternak kambing.
"Yang namanya politik pasti ada cost politics, tapi tidak selalu dalam bentuk materi. Saya sudah menjaga dapil saya secara berkala. Bentuknya seperti apa itu bermacam-macam," pungkasnya.
(dnu/van)