Konsep Tiga Cagub dan Cawagub Jateng Masih Belum Jelas

Konsep Tiga Cagub dan Cawagub Jateng Masih Belum Jelas

- detikNews
Sabtu, 11 Mei 2013 02:40 WIB
Semarang - Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 belum memiliki konsep yang jelas untuk membangun Jawa Tengah. Hal tersebut diungkapkan oleh pengamat ekonomi dan politik dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Ichsanudin Noorsy.

Menurutnya Ichsanuddin, semua pasangan calon tidak memberikan jawaban yang memuaskan dari pertanyaan yang ia lontarkan dalam acara Debat Cagub-Cawagub di Rama Shinta Ballroom hotel Patrajasa.

"Konsep enggak jelas. Struktur penangguran tidak dipelajari, struktur kemiskinan tidak dipelajari, dan APBD dalam kontribusi tidak dilihat," kata Ichsanuddin di hotel Patrajasa Semarang, Jumat (10/5/2013.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada tiga hal yang dibahas dalam debat tersebut yaitu kemiskinan, pengangguran, dan infrastruktur. Menurut Inchsanuddin, ketiganya belum menguasai akar permasalahan di Jawa Tengah.

"Mereka kenal Jawa Tengah, tapi akar masalah tidak dikuasai menyeluruh. Kalau akar masalah tidak diketahui bagaimana caranya membangun Jawa Tengah," tandasnya.

"Waktu saya berbicara kemiskinan, mereka tidak bicara berapa besar kapasitas APBD-nya. Makanya tadi saya uber-uber," imbuh Ichsanuddin.

Debat Cagub-Cawagub Jateng yang digelar KPU tersebut berlangsung meriah, pendukung dari masing-masing kandidat bersahutan meneriakkan yel-yel. Bahkan beberapa diantaranya meneriakkan kata-kata sindiran untuk Cagub dan Cawagub lainnya.

Diketahui tiga pasangan Cagub dan Cawagub Jateng yaitu Hadi Prabowo-Don Murdono, Bibit Waluyo-Sudijono Sastroatmodjo, dan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko menjalani masa kampanye sejak tanggal 8 Mei hingga 22 Mei, sedangkan pengambilan suara dilakukan tanggal 26 Mei 2013.


(alg/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads