202 Caleg Tak Memenuhi Syarat, Golkar: KPU Terlalu Kaku

202 Caleg Tak Memenuhi Syarat, Golkar: KPU Terlalu Kaku

- detikNews
Rabu, 08 Mei 2013 10:07 WIB
Jakarta - Golkar memprotes KPU terkait hasil verifikasi caleg. Partai berlambang pohon beringin itu menilai KPU menerapkan standar ganda untuk dalam seleksi bacaleg.

"Protes dari DPP Partai Golkar bahwa kami merasa tim verifikasi KPU bekerja tidak kompak," kata Wasekjen Golkar, Nurul Arifin, kepada detikcom, Rabu (8/5/2013).

Nurul memberi contoh 10 bakal caleg yang diseleksi oleh KPU. 10 Caleg itu mengikuti tes kesehatan di rumah sakit yang sama dan dilakukan bersama-sama, hasilnyapun sama bagus, namun 2 dari 10 caleg tersebut dinyatakan tidak lolos.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Contoh lain, legalisir ijazah yang tidak bertanggal karena kelalaian pihak sekolah dinyatakan juga tidak lolos. Kami hanya menyesalkan tim verifikasi yang bekerja terlalu kaku," tutur anggota Komisi I DPR ini.

Nurul menilai ada diskriminasi yang dilakukan KPU dalam meloloskan seorang bacaleg. KPU diminta memperbaiki hal tersebut.

"Kabar dari LO kami, bahwa satu dapil ditangani beberapa orang sehingga prinsip kerjanya berbeda dan imbauan agar tim verifikasi KPU bekerja tidak diskriminatif," tuturnya.

Tak semua caleg Golkar lolos hasi verifikasi KPU. Dari 560 bakal caleg yang diajukan, 202 caleg dinyatakan belum lolos.

(trq/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads