SBY Gelar Rapat Kabinet Mendadak, Bahas Konflik Ahmadiyah

Jakarta - Presiden SBY menggelar sidang kabinet terbatas mendadak di Kantor Presiden. Rapat membahas sejumlah hal salah satunya konflik sosial penyerangan pemukiman Ahmadiyah di Tasikmalaya beberapa waktu lalu.

Sedianya hari ini, Selasa (7/5/2013), Presiden SBY hanya memiliki satu agenda yakni bertemu dengan Kepala SKK Migas pada pukul 14.00 WIB. Namun usai pertemuan, secara tiba-tiba sejumlah menteri secara berurutan hadir di Kantor Presiden sejak pukul 15.30 WIB. Rapat kabinet dimulai pukul 16.10 WIB.

"Pertemuan kita hari ini tidak dijadwalkan, tetapi saya memandang perlu untuk mengundang saudara untuk bicara sejumlah hal. Ini menyangkut di Tanah Air kita yang saya ikuti, utamanya 2 isu pokok, pertama kerukunan sosial, khususnya kerukunan antar atau intra beragama. Kedua menyangkut perekonomian kita. Perekonomian dunia maupun negeri sendiri," ujar SBY dalam pidato pembukaannya.

Hadir dalam rapat ini Wapres Boediono, Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri ESDM Jero Wacik, Mendag Gita Wirjawan, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Ketua KEN Chairul Tanjung, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Ka BIN Marciano Norman, Jaksa Agung Basrief Arief, Menko Perekekonomian Hatta Rajasa, Menko Kesra Agung Laksono, Menakertrans Muhaimin Iskandar dan Menag Suryadharma Ali. Menko Polhukam Djoko Suyanto tak tampak hadir.

(mpr/rmd)