Komisi Penyiaran Klarifkasi Hary Tanoe Soal Isi Rekaman di Youtube

Komisi Penyiaran Klarifkasi Hary Tanoe Soal Isi Rekaman di Youtube

- detikNews
Senin, 06 Mei 2013 15:06 WIB
youtube
Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengundang Bos MNC Grup Hary Tanoesoedibjo untuk mengklarifikasi rekaman video yang menyebar di youtube. Dalam rekaman itu, ada seseorang yang berucap bahwa Partai Hanura bisa mudah memuat berita di RCTI Jawa Timur.

"Ada pengaduan masyarakat soal isi rekaman di youtube yang disebut lembaga penyiaran. Sesuai UU Penyiaran, KPI harus menindaklanjuti isi rekaman itu, diklarifikasi," jelas Komisioner KPI Ezki Suyanto saat dikonfirmasi, Senin (6/5/2013).

Rekaman di youtube itu diunggah pada 4 Mei lalu oleh KIDP adalah Koalisi Independen untuk Demokratisasi Penyiaran. Judulnya 'Media & Politik (part 1)'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di video rekaman itu tertulis kata-kata, '... untuk bagaimana acara RCTI Jawa Timur itu akan bisa dimasuki slot kampanye teman-teman yang daerahnya jauh-jauh..". Kata-kata itu diutarakan seseorang, belum diketahui siapa orangnya.

Tapi, kata-kata itu disampaikan di sebuah pertemuan partai, diduga dalam diskusi Hanura. Tak diketahui kapan diskusi dilakukan.

"Kita akan meminta klarifikasi. Undangannya sudah dikirimkan. Kita hanya menjalankan sesuai UU Lembaga Penyiaran saja," imbuh Ezki.

Klarifikasi untuk Hary Tanoe digelar pukul 13.00 WIB. Belum ada konfirmasi apakah Hary Tanoe hadir atau tidak.

"Menurut UU harus datang, terangkan saja. Toh itu klarifikasi saja. Ini agar dipercayai publik," tutup Ezki.

Sementara itu juru bicara Hary Tanoe, Arya Sinulingga yang dikonfirmasi belum mau memberikan komentar.

(ndr/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads