"Soal bendera itu yang paling sulit," ungkap Mendagri Gamawan Fauzi di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (30/4/2013).
Gamawan mengatakan dari 12 poin evaluasi baru dua yang disepakati. Sisanya masih belum disepakati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendagri mengakui pemerintah Aceh masih berkukuh dengan pendapatnya soal bendera GAM. Mendagri berharap dalam waktu dekat akan ada solusinya.
"Ya besok ada solusinya. Mudah-mudahan. Karena kita kan punya konsep yang kita tawarkan. Pokoknya jangan sama lah dengan bendera GAM itu," tuturnya.
Gamawan membantah jika Aceh dijanjikan investasi dan proyek pembangunan. Program pembangunan di Aceh tidak terkait dengan qanun tersebut.
"Itu bukan kompensasi seperti itu. Aceh itu sekarang mau bangun RS dengan bentuk pinjaman dari Jerman. Ya kita akan dukung," paparnya.
Besok akan dilakukan pertemuan antara Mendagri, Gubernur Aceh dan Gubernur Papua. Pertemuan dilakukan di kantor kemendagri.
"Kita akan diskusikan banyak hal sebagai tindak lanjut pertemuan dengan presiden tadi itu. Besok dua kali saya ketemu," tutupnya.
(mpr/rmd)