Pramono Anung Bicara Soal Pencalegan Angel Lelga

Jakarta - Pragmatisme di pemilu tak hanya terjadi di kalangan pemilih, tapi juga di kalangan parpol. Saat ini yang paling disoroti adalah caleg-caleg kalangan artis yang digunakan oleh parpol untuk mendulang suara.

Politikus senior PDIP Pramono Anung merasa prihatin dengan fenomena itu. Menurut dia, tak sepatutnya parpol bersikap pragmatis dan mendulang suara hanya agar mendapat kursi di Senayan.

"Saya tidak bisa membayangkan Angel Lelga nyaleg dari PPP, itu sudah bukan akarnya lagi. Kalau dari PDIP mungkin cocok," ujar Pramono Anung bercanda.

Hal itu disampaikannya dalam diskusi Basa Basi Dana Kampanye di Hotel Santika, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (30/4/2013). Selain Pramono, hadir sebagai narasumber di diskusi ini adalah perwakilan Perludem Didik Supriyanto, Ketua KPU DKI Dahliah Umar dan dosen Universitas Paramadina Nico Harjanto.

Pramono mengatakan pragmatisme partai saat ini mengkhawatirkan. Apalagi sistem pemilu saat ini adalah proporsional terbuka, bisa jadi, dengan sikap pragmatis pemilih, parlemen nantinya diisi oleh mereka yang hanya bermodal popularitas, namun tak memiliki kemampuan.

"Dengan kondisi pemilih saat ini, bisa jadi Aceng Fikri kalau jadi dicalegkan oleh Hanura bisa jadi terpilih," ujarnya.

(trq/van)