"Kita laporannya kemarin, sedangkan kejadian pemukulannya pada hari Selasa," kata paman korban Parulian Marbun kepada detikcom, Jumat (26/4/2013).
Parulian mengatakan, penganiayaan itu berawal saat keponakannya yang berinisial R sedang kongkow dengan teman-temannya di Senayan City pada Selasa malam. Saat itu tiba-tiba saja datang pacarnya yang berinisial S dan langsung menyeret R ke dalam mobil. "Saat di mobil ponakan saya sempat ditodong pistol, senjata ini diarahkan ke keningnya," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
menderita luka di bagian mata dan juga babak belur. Terdapat juga luka seret di kaki, siku dan di belakang telingga. Mata R juga lebam.
"Pada Rabu pagi pulang sudah babak belur," katanya.
Parulian mengatakan, keluarga tidak mengetahui kedekatan antara keponakannya dengan S. "Ponakan saya bilang dia (S) cemburu, tapi keluarga belum tahu sebelum kejadian ini kalau mereka dekat, kita hanya tahu dia bersama teman-temannya," katanya.
Parulian mengatakan, saat ini kondisi R sudah mulai membaik tapi masih dirawat di RS Jakarta. Kasus ini saat ini dilimpahkan ke Polres Jakarta Selatan. "Kasusnya saat ini ditangani Polres Jaksel," katanya.
(nal/nrl)