"Mereka kita grounded selama dua minggu sejak kecelakaan," kata Direktur Operasional Lion Air Daniel Putut di Arion Swiss-Bel Hotel, Jalan Otista, Kota Bandung, Selasa (23/4/2013).
Ia mengaku pihak Lion Air enggan terburu-buru memberikan kesempatan pada mereka untuk terbang lagi. "Perusahaan juga menunggu recovery psikologisnya," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daniel mengatakan, hingga kini pihaknya belum tahu perkembangan penyelidikan kecelakaan pesawat itu. "Sampai sekarang kita masih tunggu (hasil penyelidikan)," ujarnya.
Pesawat Lion Air jenis Boeing 737-800 NG dengan nomor JT 904 dari Bandung ke Denpasar gagal mendarat dan jatuh di perairan dekat Bandara Internasional Ngurah Rai sekitar pukul 15.35 WITA, Sabtu (13/4). Badan pesawat terbelah dua. Seluruh penumpang yang berjumlah 101 dan kru pesawat selamat.
(ors/fdn)