Mega Kelaparan Terjebak Macet 3,5 Jam

Horor Macet Semalam

Mega Kelaparan Terjebak Macet 3,5 Jam

- detikNews
Kamis, 18 Apr 2013 10:53 WIB
ilustrasi
Jakarta - Macet semalam benar-benar memberi pengalaman buruk untuk Mega Seliana Reza. Pegawai marketing properti ini mesti mengalami kelaparan selama 3,5 jam di dalam mobil. Dia tak menyangka macet di kawasan selatan Jakarta benar-benar parah.

"Saya pulang dari pameran di Carrefour Lebak Bulus pukul 21.00 WIB, keluar dari parkiran sudah macet," jelas Mega dalam surat elektronik kepada detikcom, Kamis (18/4/2013).

Pada Rabu (17/4) malam itu, Mega segera mencari jalan memutar menuju rumahnya di Jatiasih, Bekasi. Dia tidak masuk tol karena melihat kendaraan di tol malah parkir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akhirnya saya susur jalan raya TB Simatupang sampai akhirnya masuk tol di GT Lenteng Agung, itu pun kondisi jalan masih tersendat dan waktu sudah menunjukkan pukul 23.23 WIB," jelas Mega.

Mega bercerita, dia biasanya menempuh perjalanan paling lama 45 menit. Tapi kali ini benar-benar di luar dugaan. Sedihnya, dia tak ada persiapan untuk menahan lapar.

"Walhasil selama 3,5 jam saya menahan lapar di mobil. Selama perjalanan banyak mobil dan motor yang mogok, dan juga pom bensin setempat mendadak jadi 'rest area' seperti di pom bensin TB Simatupang yang di dekat exit GT Pasar Minggu," jelasnya.

Yang membuat tersiksa, selama perjalanan dia tak menemukan tukang jualan gorengan, bakpao maupun tukang siomay yang biasanya berserakan di kaki lima.

"Saya baru tiba di rumah pukul 00.30 WIB, langsung makan mie. Saking lelahnya saya sampai bangun pukul 09.00 WIB dan tidak ikut meeting pagi ini," tutup Mega.

Rupa-rupa cerita soal macet semalam. Bagaimana pengalaman Anda? Silakan berbagi tentang macet semalam di redaksi@detik.com dan jangan lupa sertakan nomor telepon.

(ndr/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads