"Menurut saya kurang perlu namun saya tidak tentang. Soalnya tanpa miss world wanita Indonesia juga sudah cantik-cantik," ujar Hasyim setelah memberikan testimoni dalam acara Seminar nasional dan pelatihan kader lanjut nasional Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Ciputat di graha wisata remaja TMII, Sabtu (13/4/2013).
Hasyim mengatakan, lebih baik pemerintah Indonesia memikirkan permasalahan negara yang sampai sekarang belum terselesaikan. Karena ajang kecantikan itu hanya kesenangan sementara bagi rakyat Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasyim menambahkan, sekarang ini yang terpenting bagaimana memenuhi kebutuhan yang terpenting untuk Indonesia. Dan sebagai pemimpin, seharusnya presiden harus bisa membedakan mana partai mana negara.
"Yang penting urusin kebutuhan pokok dipenuhi dulu, seperti disorientasi dan pemimpin edonis," imbuhnya.
(spt/ndr)