Kapolsek Cisurupan, Kompol Bambang Sugito menyatakan bahwa jembatan penghubung Desa Cintaasih dan Sukatani tersebut ambruk diterjang air bah sekitar pukul 16.00 WIB. Bersamaan dengan itu, Aceng dan Roro yang sedang menyeberangi jembatan turut hanyut.
"Beruntung Aceng masih bisa menyelamatkan diri, namun istrinya hanyut terbawa arus sungai," ujar Bambang saat dihubungi wartawan, Jumat (12/4/2013) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Air sungai semakin besar, hujan turun sangat deras, kami putuskan dihentikan sementara dan besok kita lakukan pencarian," tutur Bambang.
Tidak ada kerusakan bangunan rumah akibat terjangan banjir bandang tersebut, karena rumah warga di Kampung Sukatani jauh dari aliran sungai yang merupakan anak sungai Cimanuk.
"Kalau bangunan rumah di Kampung Sukatani tidak ada yang rusak. Hanya saja jembatan sepanjang 10 meter dan lebar 2 meter ambrol," pungkasnya.
(trq/trq)