Tinggalkan DPR, Siswono Yudho Husodo Pilih Kembali ke Kampus

Jakarta - Sejumlah politisi memilih mengakhiri perjalanan panjang mereka di DPR karena runtuhnya kepercayaan rakyat. Wakil Ketua BK DPR dari Golkar Siswono Yudho Husodo misalnya, memilih kembali ke masa lalunya, menjadi dosen.

"Selepas dari DPR, saya fokus untuk pendidikan di Universitas Pancasila dan membina para peternak di daerah," kata Siswono saat dihubungi detikcom, Jumat (12/4/2013).

Tahun 2009, Siswono terpilih menjadi anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah yang meliputi Semarang, Kendal dan Salatiga. Di Pileg 2014, Susno memutuskan tidak mencalonkan diri kembali karena faktor usia.

"Umur saya sudah 71 tahun. Sudah cukup, sekarang waktunya memberi peluang untuk kaum muda yang akan maju," tutur Ketua Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila ini.

Sebagai Wakil Ketua BK, Siswono menilai rendahnya kepercayaan publik terhadap DPR dikarenakan ulah sejumlah anggota. Hal ini juga menjadi alasannya meninggalkan DPR.

"Mereka tersangkut kasus korupsi dan tindakan tidak terpuji," ujar mantan menteri ini.

Kasus korupsi yang menyeret anggota DPR periode 2009-2014 menurutnya jadi penyebab utama jatuhnya citra dewan. Kasus korupsi proyek Alquran, korupsi Wisma Atlet dan proyek pusat olahraga Hambalang terus jadi sorotan. "Kredibilitas DPR di bawah titik nadir," tuturnya.

Dia berharap anggota dewan periode berikutnya kompeten dan berintegritas. "Catatannya, DPR bukan tempat belajar, jadi harus ada anggota yang cukup matang memiliki pengetahuan dan kemampuan mengerjakan tugas pokok dewan," ujar Siswono.

(fdn/nrl)