Sedangkan pencapresan adalah urusan yang sangat tergantung perolehan suara dalam kompetisi politik itu. Demikian tegas Ketum NasDem, Surya Paloh, menjawab pertanyaan wartawan tentang peluang menggelar konvensi untuk mengadapi Pilpres 2014.
"Tidak pas untuk NasDem melakukan konvensi. Situasi dan tantangan saat ini saya rasa berbeda ya," ujar Paloh di sela seleksi bakal caleg NasDem di Hotel Luansa, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Kamis (11/4/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya yang melahirkan gagasan itu. Konvensi ide seorang Surya Paloh yang saat ini menjadi Ketum Partai NasDem," ujarnya seranya menegaskan tidak akan mengulangi mekanisme yang membuat Golkar kalah dalam Pilpres 2004.
Lantas bagaimana NasDem mendapatkan jagoannya untuk Pilpres 2014?
"Kita lihat siapa yang lebih memungkinkan untuk mampu membawa visi dan misi gerakan perubahan negeri ini," jawabnya.
Namun ditambahkannya, NasDem hanya akan mengusung capres bila lolos Pemilu 2014 sebagai dua besar. Bila hanya menempati urutan tiga atau empat, maka tidak perlu mengusung capres sendiri.
"Kalau nomer tiga kemungkinannya tipis partai ini ikut pencapresan. Apalagi nomor empat, ya goodbye," papar Paloh.
(fiq/lh)