Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sri Woro Harijono mengatakan, belum ada yang benar-benar menghitung soal emisi di Jakarta, apalagi saat car free day. Ibukota termasuk wilayah yang sulit dihitung karena tak memenuhi syarat perhitungan.
"Syarat untuk dihitung harus terisolir dari daerah lain, dan aktivitas manusia harus terhenti selama satu hari. Di Jakarta nggak mungkin itu, jadi belum ada perhitungan," kata Sri di kantornya, Jl Angkasa 1, Kemayoran, Jakpus, Kamis (11/4/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagaimana dengan klaim soal pengurangan emisi saat car free day? Sri menjawab itu baru asumsi semata. Kualitas udara di Jakarta tak bisa dihitung karena dipengaruhi juga oleh daerah sekitar seperti Bogor, Depok, Karawang dan Tangerang.
"Karena emisi yang dikeluarkan di luar daerah Jakarta juga masuk ke Jakarta," terangnya.
Tak hanya itu, program car free day juga hanya terjadi di sebagian kecil wilayah ibu kota. Masih banyak kawasan lain yang mengeluarkan emisi cukup banyak.
"Sehingga hanya asumsi yang mengatakan bahwa car free day mampu menurunkan emisi di Jakarta," tegasnya.
(mad/nrl)