Ajaib! Orang-orang Ini Selamat dari Kecelakaan Maut di Jalan

Ajaib! Orang-orang Ini Selamat dari Kecelakaan Maut di Jalan

- detikNews
Kamis, 11 Apr 2013 10:27 WIB
Ajaib! Orang-orang Ini Selamat dari Kecelakaan Maut di Jalan
Dok detikcom
Jakarta - Ada banyak hal tak terduga dalam kehidupan. Sebagian di antaranya berada di luar jangkauan akal sehat. Kejadian itu bisa disebut kebetulan, keberuntungan, atau mungkin takdir.

Kecelakaan, di luar faktor teknis mesin atau human error, bisa masuk kategori itu. Tak satu pun orang yang merencanakan dan mengharapkan. Bisa menimpa siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Dan jalan raya adalah salah satu 'arena'-nya.

Di balik kecelakaan mengerikan, ada cerita. Tragis, pastinya. Tapi, kadang muncul keajaiban. Terutama dari sisi korban. Yang dikira menjadi korban, ternyata selamat. Yang tidak terlibat kecelakaan, malah jadi korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut kecelakaan-kecelakaan mengerikan di jalan dan keajaibannya yang dirangkum dari arsip detikcom.


1. Ringsek Dihantam KA

Ilustrasi/dok detikcom
Mobil Panther ditabrak KA barang jurusan Solo-Cilacap. Mobil bernopol AB 7354 ME itu ringsek. Di luar dugaan, sang pengemudi hanya mengalami luka kecil.

Peristiwa itu terjadi di di perlintasan tanpa palang pintu dan penjaga di Dusun Tapen, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, sekitar pukul 14.00 WIB, Selasa (11/12/2007).

Mobil terpental beberapa meter. Sang pengemudi, Suwarno (35), terluka kecil di bagian kepala akibat terbentur bodi mobil. Dia kemudian dilarikan ke Klinik Mitra Sehat Sedayu, sekitar 2 km dari lokasi kecelakaan.

2. Terseret KA

Ilustrasi/dok detikcom
Kecelakaan yang melibatkan mobil dan KA juga terjadi di Surabaya. Sekitar pukul 16.05 WIB, Jumat (11/4/2008), mobil Kijang bernopol N 1092 AS melaju di kawasan perlintasan KA Menanggal, Surabaya. Di dalam mobil ada dua orang, Sunaryanto warga Kepuh X/26-A dan Heriyanto warga Jalan Margan Kelurahan Blok D/2-A Rungkut. Saat ban mobil menginjak rel, KA Sri Tanjung jurusan Yogyakarta-Jember melaju kencang. Brakkk, bagian mobil dihantam dan terseret.

Mobil ringsek tak berbentuk. Di luar dugaan, Sunaryanto dan Heriyanto selamat. Keduanya terluka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Entahlah bagaimana keduanya bisa selamat dari maut. Coba tanyakan pada Tuhan," kata Jumaji, penjaga perlintasan saat itu.

Berdasarkan idenfitikasi polisi, Sunaryanto dan Heriyanto terluka di bagian kepala dan tangan. Yang jelas, keduanya bisa diselamatkan.

3. Tertimpa Kontainer

Foto: Imam Wahyudianta/detikcom
Mobil Honda CR-V  bernopol L 1350 PK dan truk kontainer melaju dari arah yang sama menuju tol, bundaran Kodikal, Tanjung Perak, Surabaya, Senin (31/12/2013). Tak dinyana, truk yang dikemudikan Sukarno Wahyu (30) mengalami rem blong lalu menerjang pembatas jalan. Kontainer berukuran 20 kaki lepas.

CRV yang dikemudikan Ali Yus Iman (30) tak bisa menghindar. Hampir seluruh bodi tertimpa kontainer. Ajaibnya, Ali sempat berlindung di kabin. Ia segera dievakuasi dan selamat meski terluka.

"Telat sedikit saja, mungkin nyawa pengemudi CR-V tak tertolong," kata Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar saat itu.

4. Diterjang Mobil Terbang

Agung Nugroho (dolk Detikcom)
Tol Purbaleunyi, Bandung, diguyur gerimis, Minggu (7/4/2013) sekitar pukul 12.40 WIB. Mobil Daihatsu Xenia bernopol R 8181 NK yang berisi 6 orang sekeluarga melaju mulus menuju Jakarta. di KM 135+700, dari arah berlawanan, mobil Nissan Juke hilang kendali, menabrak pembatas jalan, dan terbang.

Nissan Juke yang dikemudikan M Dwigusta Cahya (18) menghantam Xenia hingga ringsek. Lima penumpang Xenia meninggal seketika, hanya menyisakan seorang bocah, Agung Nugroho (12). Saat kejadian, bocah kelas 1 SMP ini berada di bagian depan bersama ayahnya yang mengemudikan mobil.

"Agung tidak mengalami luka. Lecet pun tidak ada. Ajaib!" kata Kasatlantas Polres Bandung AKP Lukman Syarif di Unit Pelayanan Terpadu Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Bandung, Pos Pol Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (8/4/2013).

Berdasarkan penyelidikan polisi, Juke melaju sangat kencang, hingga 160 km/jam. Sang pengemudi pun dijadikan tersangka atas kelalaiannya yang menyebabkan nyawa kedua orangtua, adik, dan kakek-nenek Agung.

Agung selamat karena menunduk saat Juke menghantam mobilnya. Namun hal itu tetap di luar dugaan, karena bagian depan Xenia ringsek. Dan bocah yang kini sebatang kara itu bisa selamat tanpa luka berarti.
Halaman 2 dari 5
(try/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads