WNI Korban Penculikan di Nigeria Berhasil Dibebaskan

Jakarta - Tim KBRI Abuja yang dibantu militer Nigeria berhasil membebaskan Reskianto (33) dari penculian kelompok bersenjata di sana. Penculikan terhadap ABK sebuah kapal milik perusahaan Malaysia terjadi pada 4 Maret 2013.

"KBRI Abuja bebaskan lagi seorang WNI yang diculik selama sebulan di Niger Delta, bagian selatan Nigeria," kata Dubes Indonesia untuk Nigeria, Sudirman Haseng kepada detikcom, Selasa (9/4/2013).

Reskianto merupakan ahli mesin kapal Armada Tuah 22 milik sebuah perusahaan Malaysia yang melakukan suplai logistik ke kilang minyak lepas pantai. Bersamanya, kelompok bersenjata Nigeria juga menculik 2 WN Nigeria yang bekerja di kapal yang sama.

Pembebasan itu dilakukan atas bantuan pasukan keamanan Nigeria. Tidak dijelaskan secara detail apakah ada uang tebusan yang diberikan kepada penculik seperti terjadi selama ini.

"Itu urusan perusahaan. Penekanan KBRI adalah perlindungan keselamatan WNI," jelas Sudirman.

Saat ini Reskianto dalam keadaan lemah, namun kondisinya secara keseluruhan sehat. Reskianto juga telah melakukan medical check up.

"Akan tiba besok pagi di Jakarta. Semua hak-haknya telah dipenuhi dan diberi kesempatan bekerja lagi," sambung Sudirman.

(mok/lh)