"Saat kejadian sopir saya sedang bawa istri saya mau ke kantornya di kawasan Senayan," ujar pemilik mobil Nissan March B 1368 BOT, Oktorian, kepada wartawan di Mapolres Jakbar, Jl S Parman, Senin (8/3/2013).
Okto mengatakan, saat kejadian dia sedang berada di kantornya. Menurut keterangan petugas yang dia dengar saat itu mobilnya mengalami kecelakaan dan ban kanannya pecah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Okto meminta maaf kepada korban atas kejadian ini. Dia menyayangkan kejadian yang awalnya kecelakaan lalu lintas malah menjadi perbuatan yang tidak menyenangkan.
"Atas nama sopir saya mohon maaf kepada korban, menyesal dan menyayangkan kecelakaan lalu lintas jadi tindak menyenangkan," ujarnya.
Keributan ini pecah di Jl S Parman, tidak jauh dari Mapolres. Mobil yang dikendarai Sarju mogok di jalur khusus bus TransJ (busway). Saat bus yang dikemudikan Marlinda datang, bus tidak bisa ke mana-mana karena jalan itu dibatasi dengan separator yang cukup tinggi. Hingga terjadilah cekcok yang berujung pemecahan kaca samping di dekat Marlinda oleh Sarju dengan kunci ban. Akibatnya, Marlinda menderita luka terkena serpihan kaca dan harus menjalani pengobatan.
Bus TransJ diamankan ke Mapolres, sedang Nissan March dibawa ke Unit Laka Polres Jakbar.
(spt/fjp)