"SBY juga ingin menunjukkan bahwa Partai Demokrat ialah partai terbuka yang demokratis," ujar pengamat politik dari Universitas Paramadina, Rico Marbun, saat berbincang dengan detikcom, Minggu (7/4/2103).
Menurut Rico konvensi akan membawa hasil positif bagi PD dengan 2 syarat. Pertama, PD harus mengatasi stigma KLB pada konvensi, karena begitu dominannya pengaruh SBY di KLB lalu. Hal itu akan membuat publik kurang yakin bahwa memang akan ada pasar bebas dan kompetisi yang adil bagi peserta konvensi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rico mengatakan SBY harus berhati-hati dengan konvensi pencapresan tersebut. Sebab, jika sistem ini tidak berhasil maka hanya akan mengulang kongres PD di Bandung yang menimbulkan banyak faksi di PD.
"Kita ingat dulu capres yang terpilih dari Golkar, Wiranto, melalui konvensi ala Golkar, justru menghadapi masalah besar. Karena secara kasat mata mesin politik Golkar tidak begitu optimal. Kalau konvensi Demokrat justru melahirkan perpecahan seperti Kongres Demokrat yang melahirkan Anas atau konvensi Golkar yang melahirkan kandidat yang tak disukai, sebaiknya ide konvensi ini tidak usah dilanjutkan karena justru menjadi bibit perpecahan yang baru," paparnya.
Rico menilai dengan melempar isu konvensi ini, SBY sebenarnya ingin ada kandidat luar PD yang masuk ke partainya. Sebab, hingga saat ini belum terlihat kandidat-kandidat yang cocok untuk dimajukan dari internal PD.
"SBY ingin membawa orang luar bekerja untuk PD. Menarik sumber daya baru untuk bekerja untuk Demokrat," ungkapnya.
Saat ini banyak tokoh-tokoh luar PD yang disebut pantas menjadi capres 2014. Salah satunya menurut Rico adalah Mahfud MD.
"Banyak tokoh sebenarnya, yang paling banyak disebut adalah Mahfud MD. Selain itu muncul juga nama KSAD Pramono Edhie Wibowo, tapi kalau kita bicara Pramono Edhie, meski dia orang luar Demokrat, secara sosiologis Pramono adalah orang Demokrat, juga dia keluarga pendiri Demokrat," tutur pria yang juga pengajar di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) ini.
Pada Sabtu (6/4) malam, SBY menyatakan kemungkinan partainya akan melakukan konvensi untuk menjaring calon presiden untuk pemilu 2014.
"Yang akan dilakukan PD nanti semacam semi primary convention," kata SBY dalam acara di rumah Menteri Perindustrian MS Hidayat.
Hingga saat ini, SBY mengaku PD belum menetapkan capres dan cawapres. PD akan menjaring sejumlah kandidat untuk diikutkan dalam semi primary convention. Dari konvensi itu nanti, PD akan mengetahui siapa capres yang paling potensial dan diusung PD.
Konvensi yang akan dilakukan PD nanti yang akan memilih kandidat adalah rakyat. Dengan sistem tertentu, publik bisa memilih siapa para kandidat yang layak menjadi capres.
(mpr/fdn)