"Saya hanya berdoa agar pengirim surat palsu itu cepat sadar," kata Dada dalam jumpa pers di kediamannya, Jalan Tirtasari, Bandung, Kamis (4/4/2013).
Dada mengaku tidak merasa dirugikan secara materil. "Kalau yang lain mau mengusut silakan saja, termasuk KPK untuk menelusuri itu," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dada menerima surat panggilan dari KPK, Senin (1/4/2014). Surat diantar melalui jasa kurir. Atas dasar surat itu, Dada mendatangi KPK, Kamis (4/4). Ia diterima tapi batal diperiksa, karena ternyata surat yang diterimanya palsu. Hingga kini tak diketahui siapa pengirim surat.
KPK akan menelusuri surat palsu itu. "Mau ditelusuri oleh tim KPK," ungkap Juru Bicara KPK, Johan Budi, saat dihubungi, Kamis (4/4/2013).
KPK menegaskan belum melayangkan surat panggilan kepada Dada. Pihaknya pun belum mengetahui siapa orang di balik surat tersebut. "Bukan KPK yang kirim, kita tidak tahu," tegas Johan.
(ern/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini