Adlul Mahbudi menawarkan bangunan rumah berbahan kaleng, ya sebuah kontainer atau peti kemas yang biasa kita lihat di daerah pelabuhan ataupun pabrik-pabrik disulap pria yang akrab disapa Dudi menjadi rumah tinggal.
Koceknya pun sangat ekonomis. Dia menawarkan rumah dari kontainer hanya dengan harga Rp 50 juta saja, tertarik?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan harga Rp 50 juta, Dudi menawarkan rumah tersebut sudah dilengkapi dengan toilet dan instalasi kabel listrik bahkan pendingin ruangan. Ukurannya pun lumayan lega, memiliki panjang 6 meter dan lebar 2 meter, kontainer ini siap menampung satu keluarga.
Selain murah, Dudi mengatakan kalau bangunan kontainer yang difungsikan menjadi sebuah rumah tidak perlu membayar IMB. Alasannya, bangunan kontainer yang dijadikan rumah merupakan bangunan yang tidak menetap atau yang dikenal dengan istilah portable camp.
"Jadi ini tidak perlu bayar IMB lagi, cukup bayar tanah saja. Terus kalau digusur kan bisa dipindahin," ucap Dudi berkelakar.
Meski dibanderol dengan harga Rp 50 juta Dudi juga siap menerima pesanan kontainer dengan desain dari konsumennya. Tentunya jika desain itu melebihi spesifikasi yang diberikan Dudi, akan ada kocek tambahan.
"Kalau dia punya pesanan sendiri ya pasti ada tambahan biayanya karena kan itu over budget," ujar Dudi.
Kontainer yang terbuat dari besi ini juga menghindarkan kebocoran saat hujan. Jadi, rumah dari kaleng bekas ini nampaknya akan menjadi hunian masa depan. Sudah bebas bocor, bebas IMB bahkan tak perlu takut digusur.
(rvk/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini