Perubahan tersebut AD/ART tentang keberadaan posisi Ketua Harian DPP PD untuk melaksanakan tugas-tugas keseharian pengelolaan partai sebagaimanya SBY syaratkan. Adanya perubahan AD/ART ini dibacakan oleh anggota Majelis Tinggi PD Amir Syamsuddin di tengah sidang KLB PD di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Sabtu (30/3/2013).
Penyelarasan AD/ART ini langsung disepakati KLB. Hanya beberapa pasal yang diubah. Berikut penyelarasan AD/ART PD seperti disampaikan Amir:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasal 18, ayat 1, Ketua Harian ditunjuk oleh Ketua Umum terpilih. Ayat 2, Ketua Harian bertugas mengawasi ke dalam dan ke luar kepartaian di tingkat daerah. Ayat 3, ketua harian melaksanakan tugas sehari-hari atas izin Ketua Umum. Ayat 4, ketua harian bertanggung jawab kepada Ketua Umum.
Pasal 19, ayat 2, Wakil-wakil Ketua Umum melaksanakan tugas dan fungsinya atas dasar Ketua Harian.
Pasal 99, ayat 3, menyimpang dalam ketentuan dalam ayat dimaksud tersisa dalam waktu 1 tahun ditetapkan maka, ayat 4 tidak berlaku untuk Ketum dan Ketua Karian.
(van/lh)