Mubarok: Jika SBY Jadi Ketum, Ibas Koordinasi ke Ketua Harian

Mubarok: Jika SBY Jadi Ketum, Ibas Koordinasi ke Ketua Harian

- detikNews
Sabtu, 30 Mar 2013 12:09 WIB
Jakarta - Menguatnya nama Susilo Bambang Yudhoyono sebagai calon ketum Partai Demokrat (PD) memunculkan spekulasi akan digantinya Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) di posisi sekjen. Namun menurut anggota Dewan Pembina PD Achmad Mubarok, Ibas tak perlu diganti.

Mubarok mengatakan, jika terpilih menjadi ketum, maka SBY hanya menduduki jabatan simbolik. Sebab dalam prakteknya nanti SBY tak akan banyak mengurus partai dan bisa tetap fokus mengurus negara sebagai Presiden RI.

Untuk menggantikan perannya, maka SBY bisa menunjuk seorang ketua harian. Nantinya, menurut Mubarok, Ibas akan banyak bekerja sama dengan ketua harian, tidak dengan SBY secara langsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ibas kerjanya di bawah ketua harian, jadi ya sah-sah saja dia tetap menjadi sekjen," ujar Mubarok di Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Jumat (29/3/2013).

Dengan pola kerja demikian, Mubarok menilai PD tak perlu khawatir akan dianggap menjalankan politik dinasti. Sebab, SBY tak bekerja sama langsung dengan Ibas, melainkan dengan ketua harian yang dipilihnya.

"SBY hanya ketua simbolik, fungsinya dia mengontrol," katanya.

Mengenai pelaksanaan KLB, Mubarok meyakini akan berlangsung dengan mekanisme aklamasi. SBY akan terpilih dengan adem ayem.

"KLB itu hanya sehari selesai," tuturnya.

(trq/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads