Belum Ada Kaitan Perampokan Toko Emas di Bekasi dengan Kelompok Terorisme

Jakarta - Penyidik gabungan Polres Bekasi Kota dan Polsek Bekasi Utara masih melakukan penyelidikan kasus perampokan toko emas Harapan Jaya, Bekasi Utara, Rabu (27/3). Sejauh ini polisi belum menemukan indikasi keterkaitan perampokan tersebut dengan pendanaan kelompok terorisme seperti kasus serupa di Tambora, Jakbar.

"Kita belum dapatkan hubungkan dengan perampokan toko emas Tambora. Namun yang jelas modusnya hampir sama," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, saat ditemui wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (28/3/2013).

Rikwanto menuturkan saat ini petugas dari Polres Bekasi Kota dan Polsek Bekasi Utara sedang membuat sketsa wajah.

"Dari hasil olah TKP, ada saksi yang mengetahui wajah dari salah satu pelaku. Polres Bekasi Kota sedang berupaya membuat sketsa wajah," ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, toko emas di Pasar Harapan Jaya Bekasi Utara disatroni perampok diperkirakan berjumlah 8 orang. Emas seberat 1kg, uang tunai Rp 5 juta dan tiga buah HP hilang digondol pelaku.

Perampokan yang terjadi siang hari pukul 11.00 wib, (27/3), para pelaku sempat menodongkan senjata ke korban untuk menyerahkan emas. Pelaku sempat membuang tembakan ke atas sebanyak dua kali ketika melarikan diri.

(ndu/lh)