Kebid Humas Polda Papua, Kombes Pol I Gede Sumerta Jaya saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (26/3/2013) membenarkan kejadian tersebut. Menurut Gede peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.20 WIT.
"Heli Vida PK-HME yang terbang dari Wamena tiba dibandara Mulia membawa Oli untuk Yajasi membawa dua orang penumpang Warga Negara Asing, saat bongkar muatan di bandara Mulia, Puncak Jaya kedua penumpang WNA tidak turun dari Heli," jelas Gede.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada pukul 12.45 WIT Heli tiba dan mendarat di Bandara Wamena dengan aman, kedua WNA yang menumpang pesawat juga dalam keadaan aman," imbuhnya.
Akibat penembakan tersebut helikopter mengalami kerusakan, pecah kaca kokpit pilot, pintu samping tembus diterjang peluru. Saat ini helikopter milik missionaris itu sudah berada di hanggar penerbangan Yajasi di Wamena.
Sementara itu Danlanud Jayapura, Kolonel PNB Diyah Yudhanardi ketika dihubungi melalui telepon selularnya, belum menjawab.
(mpr/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini