"Hal yang sama (evaluasi) juga dalam pemilihan yang akan datang, pemilihan kepada daerah, bahkan juga tentu pemilihan presiden," kata Akbar usai menghadiri pembukaan Kongres HMI ke 28 di Hotel Borobudur, Jl Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Evaluasi yang dimaksud Akbar adalah evaluasi pola rekrutmen dan pemenangan yang dilakukan mesin partai. Selain itu, perlu dipertimbangkan juga persepsi publik terhadap calon pemimpin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, kekalahan Golkar dalam Pilkada harus diterima sebagai pelajaran berharga. Evaluasi yang dilakukan atas kekalahan itu haruslah evaluasi yang jujur.
Golkar sudah tiga kali keok dalam pemilihan gubernur di provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Sumatera Utara. Tak hanya itu, jagoan Golkar dalam setiap Pilpres juga sudah dua periode kalah.
(dnu/mok)