Babak II Koalisi Kebangsaan vs Koalisi Kerakyatan
Rabu, 06 Okt 2004 07:01 WIB
Jakarta - Pemilihan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dijadwalkan Rabu (6/10/2004) pukul 10.00 WIB. Koalisi Kebangsaan dan Koalisi Kerakyatan akan kembali berebut kursi pimpinan majelis. Persaingan memperebutkan kursi pimpinan MPR diperkirakan akan seru seperti halnya pemilihan pimpinan DPR. Pada pemilihan pimpinan DPR, Koalisi Kebangsaan berhasil menggolkan paket calonnya dengan terpilihnya Agung Laksono sebagai ketua. Hari ini Partai Golkar dan PDIP akan kembali mengadu kekuatan dengan PD, PAN, PPP dan PKS. Koalisi Kebangsaan akan mengusung Sutjipto (PDIP) dan Theo L Sambuaga (Partai Golkar). Sedangkan Koalisi Kerakyatan memasang nama Hidayat Nurwahid (PKS) dan AM Fatwa (PAN). DPD juga telah menyiapkan calonnya melalui pemilihan internal. Sebanyak 6 anggota DPD akan direkomendasikan ke fraksi-fraksi di MPR. Mereka adalah M Aksa Mahmud, Mooryati Soedibyo, Aida Zulaika Nasution, Sarwono Kusumaatmadja, Ichsan Loulembah dan Yopie Sangkod Batubara. Sebelumnya, pemilihan pimpinan majelis dijadwalkan Sabtu (2/10/2004) kemudian mundur Senin (4/10/2004). Mundurnya jadwal itu dikarenakan rapat paripurna yang membahas usulan perubahan komposisi pimpinan majelis usulan DPD berlangsung alot. DPD mengusulkan komposisi pimpinan MPR 2:2, terdiri dari 2 calon dari DPR serta 2 calon dari DPD. Rapat paripurna beberapa kali diskors karena sulit menemukan titik temu. Pasalnya, FPG dan FPDIP bersikeras menolak usulan itu dengan alasan tidak tercantum dalam tatib sebelumnya. Bahkan kedua fraksi itu sempat mengancam walk out apabila dilakukan voting. Namun akhirnya, FPG dan FPDIP dapat menyepakati komposisi itu.
(rif/)