Tangani Konflik di OKU: Komisi 1 Terbang ke Palembang Besok Senin

Tangani Konflik di OKU: Komisi 1 Terbang ke Palembang Besok Senin

- detikNews
Sabtu, 09 Mar 2013 12:25 WIB
Diskusi Polemik (Salmah/ detikcom)
Jakarta - Serangan dan pembakaran Mapolres OKU di Sumatera Selatan oleh puluhan prajurit TNI, menunjukkan adanya konflik antar dua institusi negara. Anggota komisi 1 DPR, Ahmad Muzani, mengatakan akan meninjau lokasi tersebut Senin depan.

"Sebagai langkah awal kita akan mulai hari Senin. Saya dan komisi 1 akan berangkat ke Palembang. Kami akan temui Kapolda, Pangdam Sriwijaya, Kodim, dan seterusnya," kata Muzani kepada wartawan di Warung Daun Cikini, Jalan Cikini Raya, Jakarta, Sabtu (9/3/2013).

Muzani mengatakan, Komisi 1 juga akan mengusulkan pertemuan antar komisi I dan III, gabungan panglima TNI, staf AD, serta Kapolri. Pertemuan tersebut untuk mencari solusi atas konflik yang terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, konflik ini merupakan kegagalan aparat penegak negara untuk membina aparatnya untuk mengingatkan kepentingan negara di atas segala-galanya. Aparat penegak hukum harus bisa menanamkan rasa saling menghargai antar korps.

"Ada perasaan ego yang berlebihan. Ada perasaan cemburu, perasaan orang lebih banyak menikmati. Harusnya itu dari awal dijelaskan," ujar Muzani.

Muzadi mengatakan UU mengatakan Polisi berbeda dengan TNI. Tapi persoalannya tidak sesederhana ini. Persoalannya kemudian, lanjut Muzadi, aparat kepolisian di daerah sering dianggap berlebih kemudian ada orang memprovokasi tentara.

"Menurut saya ini juga tidak benar. Polisi harus betul-betul serius menyadari siapa dia. Polisi itu tugasnya banyak sekali. Mulai dari mengatur lalu lintas, mengeluarkan SIM, mengurus kriminalitas, sampai dengan teroris," ujarnya.


(slm/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads