Pimpinan MPR: Panglima TNI Harus Minta Maaf & Tindak Pembakar Mapolres OKU

Pimpinan MPR: Panglima TNI Harus Minta Maaf & Tindak Pembakar Mapolres OKU

- detikNews
Jumat, 08 Mar 2013 10:18 WIB
Jakarta - Pimpinan MPR RI menyesalkan penyerangan Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) oleh oknum TNI. Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifuddin meminta Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono meminta maaf ke masyarakat dan menindak semua anggotanya yang terlibat.

"Kita semua amat menyesalkan tindakan brutal yang dilakukan anggota TNI terhadap Mapolres di OKU, Sumsel. Apapun latar belakang dan alasan pemicunya, tindakan penyerangan dan pembakaran tersebut sungguh merupakan pelanggaran hukum berat," kata Lukman dalam siaran pers, Jumat (8/3/2013).

Lukman mendesak Panglima TNI segera meminta maaf kepada masyarakat, menindak tegas semua oknum yang terlibat. Paling lambat tiga hari memberikan sanksi tegas kepada oknum TNI yang terlibat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bersama Kapolri menyatakan dan memerintahkan kepada segenap jajaran TNI dan Polri untuk mampu mengendalikan diri untuk tidak terulang kejadian di OKU tersebut, dan akan memberi sanksi seberat-beratnya bagi yang melanggarnya," katanya.

Hal tersebut dianggap penting sebagai bukti keseriusan Panglima TNI dan Kapolri dalam mengatasi masalah ini. "Juga agar luka perasaan masyarakat luas bisa terobati, dan mampu mengembalikan kepercayaan publik," tandasnya.

Sementara itu, KSAD Jenderal Pramono Edhie menyatakan, pihaknya membentuk tim investigasi untuk menyelidiki peristiwa kekerasan pada Kamis kemarin yang melukai 8 orang itu.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads