"Kita bersama Kedokteran UI bekerjasama dalam proses ini. Saat ini sedang dicoba dilakukan rekonstruksi wajah korban mutilasi itu," kata Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia Kombes Pol Anton Castilani kepada detikcom, Senin (6/3/2013).
Proses rekonstruksi ini cukup rumit karena wajah korban sudah mulai membusuk. Diperlukan ketelitian dan kesabaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anton mengatakan, hasil rekonstruksi wajah ini nantinya akan bisa dipublish ke media sehingga orangtua yang kehilangan anaknya bisa mengecek ke rumah sakit.
"Nanti baru bisa kita lakukan tes DNA sehingga identitasnya bisa kita pastikan," katanya.
(nal/nrl)