Mantan anggota Dewan Pengawas Narkotika Nasional (Internation Narcotics Control Board-INBC), Sri Suryawati, pereda sakit pada pasien yang digunakan saat ini lebih berisiko untuk kesehatan pasien.
"Kita tidak mau kan, keluarga kita kesakitan karena kena penyakit kanker, misalnya, karena pereda sakitnya tidak optimal, pasien harus kesakitan. Penggunaan morfin jauh lebih aman dibanding yang digunakan saat ini," kata Surya, sapaan akrab Sri Suryawati, di acara rilis Laporan Tahunan INBC tahun 2012 di Menara Thamrin, Jakarta, Selasa (5/3/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini hanya terpenuhi 1/10 dari yang seharusnya. Penyalahgunaan morfin untuk narkoba membuat adanya kekhawatiran apotek dan pihak medis untuk menyediakan morfin. Ini menjadi sorotan kita ke depan," terangnya.
Maura mendorong tenaga kesehatan agar berani memakai morfin untuk keperluan medis. "Kita mendorong bagaimana jaringan kesehatan agar berani memakai morfin. Dan sebentar lagi akan ada aturan Kementerian Kesehatan atas ini," tutup Maura.
(mad/mad)