Anak Tewas Dibenamkan ke Air, Ibu Kandung Mengaku Sangat Sayang

Anak Tewas Dibenamkan ke Air, Ibu Kandung Mengaku Sangat Sayang

- detikNews
Rabu, 27 Feb 2013 17:39 WIB
Jakarta - Raut Retno Purwati (39) terlihat pucat saat beberapa tetangganya membesuk ibu kandung Vicky Ariska (9) ini di Polres Jakarta Timur. Kaki-tangannya pun terlihat gemetaran. Retno sendiri mengaku sangat sayang kepada putranya Vicky yang tewas setelah dia benamkan ke air.

"Dia bilang ke saya, "sayang,sayang sama anak saya, saya beneran sayang sama anak saya'," kata Maryati (35), mengutip obrolan dengan Retno saat ditemuinya di Polres Jakarta Timur, Jl Matraman Raya, Rabu (27/2/2013).

Maryati adalah tetangga Retno. Merasa prihatin dengan kasus yang menimpa tetangganya itu Maryati pun membesuk perempuan lulusan D3 tersebut. Sehari-hari, Maryati mengetahui keseharian Retno. Maklum, keduanya sama-sama ibu rumah tangga dan tempat tinggal keduanya saling berhadapan di kawasan rumah kontrak di Jalan Lele, Kelurahan Jatinegara, Cakung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi sekitar jam 2 siang saya ke Polres (Jakarta Timur), pas saya lihat dia mukanya pucat banget. Tangannya, kakinya gemetaran. Sepanjang ngobrol kakinya gemetaran terus," cerita Maryati.

Karena pengakuan Retno yang mengaku sayang dengan anaknya, Maryati menarik kesimpulan bila tetangganya tersebut tega membunuh anaknya karena takut buah hati Retno dicemooh karena adanya kelainan.

"Karena dia sayang banget sama anaknya, saya pikir dia ngambil cara gitu akut anaknya dicela orang lain, diejek kemaluannya kecil," tutur Maryati.

Di hadapan Maryati, Retno mengaku tindakan membunuh anaknya itu diambil karena dia mengalami depresi. "Dia ngaku karena pikirannya sedang stres. Saya lihat depresi berat," ujarnya.

Karena tahu keseharian Retno, Maryati sempat menyatakan agar pihak kepolisian meringankan hukuman bagi tetangganya itu. "Dia itu sebenarnya orang baik, tolong diringanin. Sehari-hari dia itu sosialnya tinggi, peduli sama warga," kata Maryati.

(ahy/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads