"Banjir bandang terjadi Senin (25/2) dini hari, pukul 04.00 - 05.00 WIB. Kerugian meliputi 15 buah rumah rusak di 5 RT, 4 buah sepeda motor teseret air, jembatan kayu rusak 5 buah. Pagar tembok sekolah SMP roboh, 1 mushola rusak, dan barang dagangan di pasar mingguan desa setempat ikut terendam," ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB kepada detikcom, Senin (25/1/2013).
Sutuopo menjelaskan, 103 rumah yang rusak diterjang banjir itu, dihuni oleh 400 warga desa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tim BPBD sdh bergerak ke tempat kejadian, mendata kerugian serta membawa bantuan dari Pemkab, BPBD dan bantuan BNPB yang telah diberikan sebelumnya yg msh tersedia berupa beras, air mineral, makanan siap saji, mie instan, peralatan dapur, sarden, dan tarpal, serta bantuan masyarakat lainnya. Saat ini pendataan korban banjir masih dilakukan," kata Sutopo.
(rvk/rvk)