Pesawat-pesawat itu diangkut dengan menggunakan peti khusus, dengan menggunakan pesawat kargo berukuran jumbo, Antonov AH-124-100 dengan kode penerbangan VDA 6132 dengan dipiloti Gorbunov Vladimir beserta 17 crew asal Rusia.
Seluruh komponen Sukhoi tersebut nantinya akan dirakit oleh tim teknisi Sukhoi asal Rusia yang tinggal sementara di Lanud Sultan Hasanuddin.
Kepala Penerangan Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Muliadi yang ditemui detikcom di Galaktika Lanud, menyebutkan pesawat Antonov AN-124-100 take-off dari bandara Dzemgi, Rusia, sejak rabu (21/2), pukul 00.30 UTC dengan rute penerbangan Bandara Dzemgi Rusia-Bandara Ninoy Aq Manila-Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Muliadi menambahkan, saat ini kekuatan Skadron Udara 11 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin sebagai homebase pesawat tempur SU-27 SKM dan SU-30 MK2 buatan industri pesawat terbang Rusia, KNAPO (Konsomolsk-na Amure Aircraft Production Associattion), berjumlah 10 unit pesawat tempur yang datang secara bertahap sejak tahun 2003 di Lanud Iswahyudi, Madiun dan selanjutnya di Lanud Sultan Hasanuddin sejak tahun 2009 dan 2010.
"Dengan kedatangan dua unit Sukhoi malam ini maka kekuatan Skadron Udara 11 Wing 5 Sultan Hasanuddin saat ini menjadi 12 unit pesawat tempur yang akan menjaga pertahanan udara di Indonesia bagian timur," pungkas Muliadi.
(mna/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini