Kader NasDem Kaltim Ramai-ramai Mundur, Bakar Seragam dan Atribut

Kader NasDem Kaltim Ramai-ramai Mundur, Bakar Seragam dan Atribut

- detikNews
Kamis, 21 Feb 2013 16:24 WIB
Foto: robert/detikcom
Samarinda - Gelombang pengunduran diri pengurus dan kader Nasdem belum surut. Di Kalimantan Timur, ketua, pengurus dan kader DPW Partai NasDem, ramai-ramai mengundurkan diri. Mereka mencopot, mengembalikan KTA dan membakar atribut partai sebagai bentuk kekesalan.

Pengunduran diri itu berawal dari dinonaktifikannya Hamdani HB sebagai Ketua DPW Partai NasDem sejak 1 Februari 2013 melalui SK DPP Partai NasDem bernomor : ISTIMEWA-1/PK/DPP-NasDem/II/2013 yang ditandatangani Ketua DPP Partai NasDem Surya Paloh. Pasca SK itu, Hamdani hanya dianggap sebagai anggota biasa.

SK diterima Hamdani 13 Februari 2013 lalu. Menyikapi SK itu, Hamdani diikuti Bendahara DPW Partai NasDem Kaltim, Wakil Ketua DPW Partai NasDem Kaltim dan pengurus lainnya, termasuk pengurus DPD NasDem Samarinda beserta sayap partai, sepakat beramai-rami mengundurkan diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya terhitung mulai hari ini, pukul 14.00 WITA bertempat di kantor DPW Partai NasDem Jl Teuku Umar, mengundurkan diri dari keanggotaan Partai NasDem," kata Hamdani saat memberikan keterangan pers di kantor DPW Partai NasDem, Kamis (21/2/2013).

Dalam pernyataannya, meski tidak dalam tekanan apapun, Hamdani menilai Partai NasDem sudah tidak lagi sejalan dengan prinsip awal partai yang mengusung gerakan perubahan dan restorasi itu.

"Sudah tidak ada lagi restorasi, tidak ada lagi gerakan perubahan di Partai NasDem. Sudah tidak ada lagi idealisme politik, gagasan. Yang ada hanyalah politik kepentingan dan politik transaksional," tegasnya.

"SK DPP itu menciderai demokrasi. Bahwa tidak ada kesempatan untuk memberikan jawaban. Padahal, saya termasuk dalam pendiri Partai NasDem di Kaltim pada 19 Februari 2011 lalu," tambahnya.

Dalam SK DPP Partai NasDem itu juga, tertera bahwa DPP menunjuk anggota DPP Partai NasDem Irjen Pol (Purn) Dinar, sebagai Plt Ketua DPW Partai NasDem hingga terbentuk ketua dan pengurus definitif pada 1 Maret 2013 mendatang.

"Kita minta, yang ada dipertahankan untuk pengurus baru. Ternyata, DPP tidak ada niatan tulus untuk itu. Tidak ada kepatutan dan kepantasan lagi bagi kami berada di Partai NasDem," ujarnya.

Usai memberikan pernyataan pengunduran diri, ratusan pengurus dan kader NasDem, mencabut seluruh atribut partai yang terpasang di kantor DPW Partai NasDem Kaltim. Tidak hanya itu, mereka juga melepaskan almamater, kaos dan atribut NasDem lainnya, mengumpulkan ribuan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan membakarnya beramai-ramai di depan kantor DPW NasDem Kaltim.

"Dalam waktu dekat, DPD NasDem Kutai Kartanegara juga akan beramai-ramai semuanya mengundurkan diri. Juga diikuti DPD-DPD lainnya," tutupnya.

(try/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads