"Bukti menunjukkan bahwa frekuensi bencana alam telah meningkat secara signifikan sejak tahun 1970-an. Dilaporkan pula bahwa pada tahun 2010 saja, lebih dari 42 juta orang terlantar akibat bencana alam," kata Presiden SBY di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta, Selasa (19/2/2013).
Di dalam konteks penanganan korban secara berkelanjutan, maka program MDGs tetap merupakan bagian penting. Melalui program yang diinisiasi PBB tersebut, negara negara anggotanya didorong melakukan aksi memberantas kemiskinan warganya dan mencapai kesejahteraan yang berkelanjutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada perwakilan PBB SBY meminta agar agenda pembangunan di tahun 2015 mendatang tetap fokus terhadap pengentasan kemisiknan dengan mengupayakan penekanan pembangunan manusia. Kondisi itu, lanjut SBY, haruslah dibarengi dengan menurunnya angka kemiskinan di seluruh dunia dari 39 persen menjadi 33 persen pada 2012.
SBY juga meminta peran aktif masyarakat dalam pengentasan kemiskinan. "Harus dirumuskan melalui partisipasi aktif dari semua pihak terkait, termasuk masyarakat lokal," pungkasnya.
(rvk/lh)