Ahok: Banyak Koperasi di Jakarta Bertindak Sebagai Broker

Ahok: Banyak Koperasi di Jakarta Bertindak Sebagai Broker

- detikNews
Senin, 18 Feb 2013 18:23 WIB
Jakarta - Wagub DKI Jakarta Basuki T Purnama menyatakan selama ini koperasi-koperasi yang ada di Jakarta, banyak di antaranya yang tidak efektif. Bahkan menurut Ahok ada yang hanya didirikan untuk menjadi broker atau makelar.

"Dari total 7.612 koperasi, sepertiganya tidak aktif. Dan maaf-maaf saja banyak yang berfungsi sebagai broker," kata pria yang akrab disapa Ahok ini.

Hal itu disampaikan dalam pemaparan Ahok di depan rapat dengan Komite IV DPD RI di kantor Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (18/2/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok tidak menjelaskan lebih lanjut, koperasi-koperasi di mana saja yang bertindak sebagai broker itu. Namun dia sedikit memberi clue, ada koperasi terkait pengelolaan rumah susun, yang didirikan hanya untuk mencari komisi.

"Selama ini banyak yang mengaku koperasi-koperasi. Mengelola rumah susun, baru dua bulan sudah berpindah tangan. Kami akan penjarakan. Kalau DPD menganggap ini kejam, tidak Pak, ini namanya adil," kata Ahok.

Dalam data yang dipaparkan Ahok, untuk tahun 20013 ini, Pemprov DKI mengalokasikan dana Rp 355 miliar untuk pengelolaan koperasi. "Kami tidak khawatir dengan dana, yang penting bagi kami tidak dicuri oleh oknum rakyat, oknum koperasi atau oknum pejabat," ujar Ahok.


(fjp/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads