Australia Dukung Indonesia Jadi Anggota Tetap DK PBB

Jakarta - Australia menyatakan dukungan atas upaya Indonesia untuk menjadi anggota tetap dalam Dewan Keamanan PBB. Namun negeri Kangguru itu belum menyatakan dukungan kepada Jerman, yang juga menginginkan status permanen dalam badan keamanan organisasi internasional itu.Jerman telah melancarkan kampanye bersama Brasil, India dan Jepang untuk mendapatkan keanggotaan tetap dalam DK PBB yang memiliki lima anggota tetap dan 10 tidak tetap yang dipilih secara bergantian. Duta Besar (Dubes) Australia di PBB John Dauth mengatakan, negaranya mendukung upaya ketiga negara tersebut namun masih belum memutuskan soal Jerman, yang sangat menentang perang Irak yang didukung penuh oleh pemerintah Australia."Australia telah menyarankan perluasan keanggotaan tetap Dewan Keamanan untuk membuatnya lebih kompatibel dengan kenyataan geografis lewat penambahan Jepang, India, Brasil, satu negara Afrika dan Indonesia," tukas Dauth seperti dilansir Sydney Morning Herald, Jumat (1/10/2004).Pemerintah Indonesia pada Senin (27/9/2004) lalu meminta kursi anggota tetap dalam DK PBB. Alasannya, Indonesia akan mewakili suara "Islam moderat" dalam lembaga pembuat keputusan tertinggi PBB itu.DK PBB memiliki lima anggota tetap yang memiliki hak veto -- Inggris, Cina, Perancis, Rusia dan Amerika Serikat -- sejak badan dunia PBB didirikan pasca Perang Dunia II. Sepuluh negara lainnya dipilih sebagai anggota tidak tetap untuk masa dua tahun. (ita/)