Soal Bayi Dera, Mensos: Rumah Sakit Harusnya Tak Boleh Menolak

Soal Bayi Dera, Mensos: Rumah Sakit Harusnya Tak Boleh Menolak

- detikNews
Senin, 18 Feb 2013 12:57 WIB
Jakarta - Bayi Dera Nur Anggraini tak sempat mendapat perawatan yang layak. Dera meninggal setelah beberapa hari dirawat tak maksimal. Sang ayah Elias Setya Nugroho (20) sudah mencari-cari rumah sakit rujukan, tapi semua menolak. Ruang rawat penuh!

Kasus ini pun tak urung mendapat perhatian Mensos Salim Segaf. Politisi PKS ini menyayangkan ada rumah sakit yang menolak.

"Nggak ada alasan sebenarnya untuk ditolak. Harusnya diterima dulu. Ditaruh dipojokan dulu atau bagaimana," jelas Salim di kantornya, Jl Salemba Raya, Jakarta, Senin (18/2/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia pun merasa miris dengan kasus yang menimpa Dera ini. Apalagi sang ayah sampai berkeliling 10 rumah sakit di Jakarta, baik pemerintah ataupun swasta. Semua menolak.

"Seseorang yang miskin dan ditolak. Jangankan dari segi rumah sakit, dari segi medis harus diselamatkan dulu," imbuhnya.

Salim berharap harus ada tindakan agar peristiwa seperti ini tak terulang. Rasa kemanusiaan harus dikedepankan. "Daerah yang harus bertindak tegas. Dalam hal ini dari DKI Jakarta," tuturnya.

(ndr/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads