"Contra flow masih diberlakukan, lancar. Karena hanya satu jalur yang dipakai, jadi kecepatan hanya sekitar 20-30 km/jam," kata Kepala Cabang Tol Purbaleunyi, Christianto, kepada detikcom, Rabu (13/2/2013).
Selain karena pemberlakuan sistem contra flow, lambatnya laju kendaraan juga dipicu jika ada truk yang berada di depan. Truk cenderung melaju dengan kecepatan yang lebih lambat di dalam tol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, proses evakuasi longsoran tanah di KM 100 yang menutup jalan, menurut Christianto masih terus dilakukan oleh puluhan petugas Jasa Marga. Jasa Marga pun belum bisa memastikan kapan sistem contra flow akan dicabut.
"Ini kan masih kita bersihkan, disemprot tanahnya dengan air. Nanti setelah selesai akan segera dialihkan ke jalur sebenarnya," terang Christianto.
"Belum bisa dipastikan kapan (dicabut contra flow), tapi segera jika sudah selesai kita bukan jalurnya ke fungsi normal," imbuhnya.
(iqb/asp)