"Itu pasti cuma bercanda saja," kata Mubarok saat dihubungi detikcom, Selasa (12/2/2013).
Dia tak tahu maksud anggota Wanbin PD Sarundajang memberikan tawaran ke Mahfud MD. "Dia nggak punya kapasitas sebagai Wanbin PD," tegas Mubarok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tawaran tersebut, menurut Mahfud, datang setelah Anas diminta konsentrasi pada kasus hukumnya. "Saya memang mendapat tawaran itu (menggantikan Anas-red) dari Pak Sarundajang (anggota dewan Pembina PD)," kata Mahfud MD.
(trq/van)