SBY: Pers Milik Rakyat, Bukan Milik Parpol atau Capres Tertentu

SBY: Pers Milik Rakyat, Bukan Milik Parpol atau Capres Tertentu

- detikNews
Senin, 11 Feb 2013 18:04 WIB
Manado - Presiden SBY meminta agar pers benar-benar memberi pencerahan kepada rakyat. Pers milik rakyat bukan milik kepentingan atau kelompok tertentu.

"Ingat saudara-saudara, sesungguhnya TV, radio, koran, majalah, media online bahkan sosial media itu milik publik. Maka sesuai dengan semboyan pers Indonesia dari rakyat untuk rakyat bukan hanya milik parpol dan calon legislatif atau calon presiden semata," kata SBY di dalam peringatan Hari Pers di Manado, Sulut, Senin (11/2/2013).

Hadir dalam peringatan Hari Pers ini Ketua Dewan Pers Bagir Manan, Ketua PWI Margiono, serta menteri kabinet dan seluruh pimpinan redaksi media massa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SBY juga menyampaikan bahwa harapan dia pers bisa benar-bernar berjuang untuk rakyat. "Inilah harapan saya, harapan yang sederhana tidak muluk-muluk tapi keluar dari hati nurani saya," imbuhnya.

SBY juga mengajak agar pers menampilkan sesuatu yang seimbang. Ada yang baik dan buruk, ada yang plus dan ada yang minus. SBY berharap media memberikan ruang bagi semua kalangan, apalagi menyambut pemilu 2014.

"Berikan ruang yang cukup dan relatif adil. Kalau adil barangkali sulit, saya harus realistis, jadi kepada pemilik dan manajemen TV, radio, surat kabar, majalah, semua termasuk sosial media berikan ruang cukup dan relatif adil bagi peserta pemilu baik legislatif dan pemilihan presiden," jelasnya.


(ndr/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads