Jokowi: Pengambilalihan PPD Masih Dikaji

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sangat berhati-hati sebelum mengambil alih Perum Perusahaan Pengangkutan Jakarta (PPD). Ia masih dalam tahap mengkaji rencana itu.

"Nggak ngerti. Masih dalam proses due diligence (pengkajian). Nggak mau mendahului sebelum sampai di meja saya," kata Jokowi saat dimintai komentar seputar rencana mengambil alih PPD yang kinerjanya dinilai buruk itu.

Hal ini disampaikan Jokowi di Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (11/2/2013).

Menurut Jokowi, PPD memiliki banyak aset. "Jangan pikir utang mulu. Yang berhubungan dengan kalkulasi ekonomi jangan didahului. Saya hati-hati. Kalau proses sudah sampai di meja saya, kalkulasinya gimana, baru saya ngomong," ujar pria asal Solo ini.

Mau diatur PPD-nya? "Mau. Di situ hanya masalah pengaturan manajemen, bukan aturan kepemilikan. Kita nggak mau memiliki, untuk apa? Tetep. Bahwa mereka perlu dimanage, dikelola, itu kepentingan manajemen," jawab Jokowi yang terbalut setelan jas warna hitam ini.

Jokowi meminta PPD diambil alih dan dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta. Mantan Wali Kota Solo ini menyatakan sudah melayangkan surat kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan terkait permohonan pengalihan BUMN transportasi tersebut kepada Pemprov DKI Jakarta.

(aan/mad)