"Tidak ada masalah, karena 8 dari 9 anggota majelis tinggi kan ada di situ, malah bukan masalah," kata anggota dewan pembina Partai Demokrat Amir Syamsuddin di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/2/2013).
Menurut Amir, ketidakhadiran Anas memang karena sang ketua umum itu tengah sakit. Namun bukan berarti menolak tanda tangan, Anas menurutnya akan menyusul untuk menandatangani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun meskipun pada akhirnya ada yang tidak mau menandatangani pakta integritas, Amir menilai hal itu tidak jadi soal.
"Biarlah rakyat yang menilai, itu hak dia. Kita sudah liat bahwa kekompakan adalah konsesus bersama, satu dua yang tidak ingin ada di konsesus itu (tak masalah)," ucap Menkum HAM itu. Salah satu poin pakta itu adalah bila kader PD menjadi tersangka korupsi, maka dia harus mundur.
(iqb/ndr)