"IA tidak tahan lagi rengekan bayi tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Polda Metro Jaya, Jl Sudirman, Senin (4/2/2013).
Rikwanto menambahkan, IA membunuh Rasya dengan cara melilitkan kain panjang di muka, tangan dan badan bayi malang itu. Awalnya, IA hanya ingin bayi itu diam, tapi ternyata nyawa bayi itu pun hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah selesai menyetrika pakaian, IA kembali ke dalam kamar dan melihat Rasya sudah tak bernafas.
Insiden ini terjadi pada 31 Januri lalu. Awalnya pembunuhan itu diduga dilakukan oleh perampok yang menyatroni rumah tesebut. Namun belakangan terungkap, pembunuhnya ternyata sang pembantu yang bekerja di rumah tersebut.
(nal/mad)