Studio Pelukis Jeihan di Bandung Dibobol Maling
Selasa, 28 Sep 2004 14:37 WIB
Bandung - Pelukis tenar Indonesia, Jeihan sedang berduka. Baru saja merayakan ulang tahun ke-66, eh hadiahnya justru kemalingan. Studio yang juga menjadi gallery tempatnya memajang lukisan, dibobol maling. Walhasil 6 lukisan antik karyanya lenyap digondol tamu tak diundang. Lebih sial lagi, mungkin karena terburu-buru, satu lukisan yang tak sempat dibawa justru dirusak sang pencuri.Pencurian itu sendiri diduga terjadi hari Senin (27/92/2004) malam. Sementara para pegawai Studio Jeihan sendiri baru mengetahuinya pada hari Selasa (28/9/2004) siang ketika membuka kantor sekaligus studio yang berada di Jl Padasuka 143-145 Pasir Layung Bandung itu. "Padahal hari Senin kemarin itu, kami baru saja merayakan ulang tahun Papah yang ke-66. Memang hanya teman-teman dekat beliau yang diundang," tutur Ris Sudaryani, menantu Jeihan.Sementara sang putra keduanya, Azasi Adi kepada detikcom menuturkan bahwa ayahandanya memang agak terpukul dengan kejadian itu. "Tapi sekarang sih sudah pasrah juga. Kejadiannya sudah kami laporkan ke Polsek Cimenyan. Petugas juga baru saja datang ke sini menyelidiki lokasi kejadian," paparnya.Dari informasi sementara, pegawai Jeihan mengetahui kejadian pencurian itu saat datang dan membuka pintu galeri. Ternyata jendela sudah jebol dan sejumlah lukisan sudah raib.Enam lukisan yang hilang itu adalah karya-karya yang tergolong lama dari Jeihan. Yang tertua adalah "Parahyangan". Lukisan pemandangan itu dibuat Jeihan pada tahun 1977. Kemudian "Layun Ubud Bali", yang dibuatnya pada tahun 1980. Empat lukisan lain adalah "Wajah 1", "Wajah 2", "Wajah 3", dan "Wajah 4", yang dibuat pada kurun waktu 1999-2000. "Kalau boleh dibilang sih, itu karya antiknya Papah. Kalau soal kerugiannya, wah saya kira nggak bisa dinilai dengan uang," tutur Adi.Sedangkan satu lukisan yang tidak sempat digondol lari berjudul "Laut". Namun lukisan itu kini sobek.Pelukis Jeihan, sendiri dikenal sebagai salah satu seniman lukis termahal di Indonesia. Karya-karyanya unik dan mempunyai ciri khas di mata objek lukisannya, yang biasanya bolong hitam legam. Jeihan sendiri menyatakan di situlah letak daya tariknya. Sayang, Jeihan belum berhasil dimintai komentarnya berkaitan dengan musibah yang dialaminya itu. "Bapak sedang istirahat, coba saja nanti," kata Adi.
(asy/)