Tujuh Kelurahan di Semarang Kebanjiran

Tujuh Kelurahan di Semarang Kebanjiran

- detikNews
Selasa, 15 Jan 2013 13:39 WIB
Foto: angling adhitya p/detikcom
Semarang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang memberikan status siaga karena air sungai banjir kanal barat Semarang semakin tinggi. Tujuh kelurahan di Kecamatan Semarang Utara, Semarang, terendam air.

"Banjir Kanal Barat peres (rata dengan tanah). Status siaga," kata Heriyanto saat dihubungi wartawan, Selasa (15/1/2013)

Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang berada di sekitar sungai agar waspada. Dari pantauan detikcom, salah satu daerah di sekitar sungai banjir kanal barat Semarang yaitu kelurahan Panggung Lor terendam air hingga 70 cm.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lurah Panggung Lor, Sumardi mengaku telah mengalirkan air dengan pompanisasi dan memblokir arus air yang mengalir menuju permukiman. Ia dibantu warga lainnya menimbun karung pasir dan tanah.

"Secara umum ada empat RW yang tergenang karena luapan air, setidaknya 300 rumah terendam air," kata Sumardi.

Sementara itu, menurut staf Pelayanan Umum Kelurahan Panggung Lor, Witoyo, debit air yang terlalu banyak membuat sistem pompanisasi yang biasanya digunakan untuk memompa air rob kewalahan.

"Kalau rob bisa diatasi, kalau hari hujan sulit karena keterbatasan pompa. Surutnya dua sampai tiga hari," tandasnya.

Banjir juga sempat mengganggu proses belajar mengajar di SD Theresiana 03. Salah satu siswa kelas 5 SD, Angel mengaku kesulitan saat belajar karena air masuk ke dalam kelas.

"Susah belajarnya, air masuk, terus ini pulang lebih awal," ujar Angel.

Saat ini, sejumlah warga terlihat bersiap mengungsi karena air yang semakin tinggi.

Sementara Camat Semarang Utara, Djaka Suka Wijaya menyatakan, setidaknya ada tujuh dari delapan kelurahan yang terendam air karena hujan turun sejak pagi tadi. Kelurahan tersebut adalah Dadapsari, Plombokan, Bandarharjo, Purwosari, Panggung Lor, Panggung Kidul, dan Kuningan.

"Diperkirakan ada sekitar 2.500 rumah yang terendam," kata Djaka Sukawijana.


(alg/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads