270 Polisi Berperut Buncit di Pekanbaru 'Dipaksa' Turunkan Berat Badan

270 Polisi Berperut Buncit di Pekanbaru 'Dipaksa' Turunkan Berat Badan

- detikNews
Selasa, 08 Jan 2013 15:41 WIB
Olahraga polisi di Jakarta Timur beberapa waktu lalu/Dok Detikcom
Pekanbaru - Sebanyak 270 anggota Polresta Pekanbaru diketahui berperut buncit. Mereka sekarang dipaksa menurunkan berat badan dengan mengikuti berbagai program.

"Anggota yang buncit harus dikembalikan menjadi postur yang ideal. Ini sesuai intruksi Kapolri. Jadi program ini akan kita laksanakan selama 3 bulan ke depan," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Adang Ginanjar dalam perbincangan dengan detikcom, Selasa (8/1/2013) di Pekanbaru.

Menurut Adang, pihaknya baru saja mendata seluruh anggota yang berpostur tambun. Jumlah anggota polisi yang berperut buncit sebanyak 270 orang. Mereka rata-rata melebihi berat ideal antara 10 kg sampai 17 kg.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah kelebihan berat badan ini harus bisa diturunkan dalam jangka waktu 3 bulan," kata Adang.

Pada bulan pertama, polisi berperut buncit tersebut diwajibkan olahraga 2 jam sehari. Untuk menurunkan berat badan itu, olahraga sengaja dilakukan pada pukul 13.00. WIB hingga 15.00 WIB.

"Tahap pertama ini olahraganya masih di lingkungan Polresta Pekanbaru. Kalau sebulan juga tak bisa turun berat badannya, mereka kita kirim ke Markas Brimob Polda Riau," kata Adang.

Nah gawatnya lagi, jika para polisi buncit ini dua bulan tidak menunjukkan hasil yang signifikan, mereka akan dikirim ke markas TNI.

"Jadi kalau sudah dua bulan, hasilnya masih minim juga, kita buat kerjasama dengan batalion TNI. Di sana mereka akan digembleng untuk menurunkan berat badannya," kata Adang.

Adang menyebutkan, anggota yang berperut gendut rata-rata sudah menjalani masa tugas di atas 15 tahun. Karena para polisi ini sudah masuk usia tua, kemungkinan sudah malas berolahraga.

"Mereka yang kena program ini kita bebas tugaskan 2 jam dalam sehari. Setelah latihan mereka akan kembali bekerja seperti biasanya," kata Adang.


(cha/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads