Ruang Arsip Kemenkum HAM yang Terbakar Dijaga Puluhan Polisi Bersenjata

Ruang Arsip Kemenkum HAM yang Terbakar Dijaga Puluhan Polisi Bersenjata

- detikNews
Senin, 07 Jan 2013 00:24 WIB
Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api (Foto: Herianto Batubara/detikcom)
Jakarta - Ruang arsip Kemenkum HAM yang sempat terbakar kini dijaga oleh polisi bersenjata. Ruang arsip itu diketahui menyimpan data-data penting.

Pantuan detikcom di kantor Kemenkum HAM, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (7/1/2013) dini hari, ruang arsip yang terletak di basement gedung Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) itu diberi police line. Tampak puluhan polisi bermotor dan menenteng senjata berjaga di sekitar gedung.

"Ini kita dapat perintah jaga, karena di dalam kan banyak arsip-arsip penting," kata salah seorang polisi yang enggan disebutkan namanya kepada detikcom di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ruang penyimpanan yang berada di lantai basement gedung Ditjen AHU memang dilaporkan sebagai lokasi sumber api. Diduga arsip-arsip yang ada didalamnya saat ini musnah terbakar.

"Sumber api di ruang arsip di lantai dasar," ungkap Menkum HAM Amir Syamsuddin di lokasi kebakaran di Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Minggu (6/1/2013).

"Namanya arsip, kalau disimpan ya pasti karena penting," jawab Amir ditanya mengenai arsip apa saja di dalam ruang penyimpanan yang terbakar malam ini.

Namun demikian bukan berarti data dari arsip-arsip penting tersebut musnah sama sekali. Kementerian Hukum dan HAM selama ini telah menyalin data-data yang ada sebagai bagian dari sistem cadangan.

"Tapi kita ada back-up system kok," ujar Amir yang didampingi Wamenkum HAM Denny Indrayana.

Sekedar diketahui, Dirjen AHU adalah instansi Kemenkum HAM yang mengelola perizinan pendirian semua lembaga berbadan hukum. Baik berupa badan usaha komersial, yayasan nirlaba, hingga partai politik calon peserta Pemilu 2014.

Laporan terjadinya kebarakan diterima Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan pada pukul 19.05 WIB. Dua puluh dua unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi kejadian berhasil memadamkan api sekitar pukul 21.00 WIB.

Delapan orang pekerja yang sempat terjebak di atap gedung akhirnya berhasil diselamatkan. 81 Orang WNA yang sedang menjalani detensi di ruang tahanan Dirjen Imigrasi yang berada di lantai tiga gedung juga berhasil diselamatkan.

(trq/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads